10.Model RAD
1Model RAD (Rapid Application Development)
Model SDLC
Apa itu RAD (Rapid Application
Development)? RAD
(Rapid Application Development) Adalah metodologi pengembangan perangkat lunak
(SDLC) yang menggunakan pengabungan antara Prototype
Model dengan Iterative
Model. Prototipe
adalah model kerja yang secara fungsional setara dengan komponen produk. Dalam
model RAD (Rapid Application Development), modul fungsional dikembangkan secara
paralel sebagai prototip dan terintegrasi untuk membuat produk yang lengkap
untuk pengiriman produk yang lebih cepat. Dikarenakan tidak ada rincian
planning yang detail, maka memudahkan untuk melakukan perubahan pada saat development
berjalan.
Model RAD mendistribusikan tahap analisis, perancangan,
pembuatan dan pengujian ke dalam rangkaian siklus pengembangan jangka pendek
yang singkat.
ase ini untuk perancangan dasar dari pengembangan produk berdasarkan informasi dan distribusi informasi antar saluran bisnis. Analisis bisnis yang lengkap dilakukan untuk menemukan informasi penting untuk bisnis, bagaimana hal itu dapat diperoleh, bagaimana dan kapan informasi diproses dan faktor apa yang mendorong arus informasi yang berhasil
Fase ini untuk menganalisa informasi yang sudah dikumpulan dari fase Business Modeling. semua kumpulan data diidentifikasi dan didefinisikan secara rinci untuk mencari model bisnis yang tepat.
Fase ini untuk untuk menetapkan arus informasi bisnis yang diperlukan untuk mencapai tujuan bisnis yang spesifik sesuai model bisnis. perubahan atau penyempurnaan pada kumpulan objek data didefinisikan dalam fase ini. Deskripsi proses untuk menambahkan, menghapus, mengambil atau memodifikasi objek data diberikan.
Fase ini untuk Sistem yang sebenarnya dibangun dan pengkodean dilakukan dengan menggunakan automatic tools i untuk mengubah model proses dan data menjadi prototype yang aktual
fase ini untuk pengujian keseluruhan sistem yang dibangun semua komponen perlu diuji secara menyeluruh dengan cakupan uji yang lengkap. Dengan pengujian yang lengkap dapat mengurangi risiko cacat sistem.
- Mudah mengakomodasi peruabahan sistem
- Progress development bisa di ukur
- Waktu iterasi bisa di perpendek menggunakan RAD Tools
- Mengurangi waktu development
- Mudah dalam menentukan dasar sistem
- Mempermudah feedback customer
- Cocok untuk proyek yang membutuhkan waktu pengembangan yang lebih pendek.
- Cocok untuk sistem yang berbasis komponen dan terukur.
- Ketergantungan pada anggota bisnis tim untuk mengidentifikasi persyaratan bisnis
- Hanya sistem yang bisa di modularized yang bisa dibangun menggunakan RAD
- Membutuhkan developer / designer yang berpengalaman
- Ketergantungan pada keterampilan model
- Kompleksitas manajemen
- Tidak dapat diterapkan pada proyek yang kecil / murah
Komentar
Posting Komentar