23.Model AGILE DEVELOPMENT
2. Agile Development Model SDLC
Agile development adalah sebuah filosofi dan serangkaian
panduan untuk mengembangkan sistem informasi di dalam lingkungan yang sering
berubah dan dapat digunakan dengan metodologi pengembangan sistem apapun.
Metodologi agile adalah sebua filosofi tentang bagaimana membangun model,
beberapa diantaranya formal dan detil, namun yang lainnya hanya berupa sketsa
dan sangat ringkas.Nilai-nilai dari Agile Development.Filosofi agile
menggunakan pendekatan yang fleksibel terhadap jadwal proyek dan memberikan
kesempatan bagi tim proyek untuk merencanakan dan menjalankan pekerjaan mereka
sesuai dengan perkembangan proyek. Di dalam proyek yang menggunakan filosofi
agile dikenal istilah “chaordic” atau “chaos” dan “order”. Filosofi agile
menyadari ketidakpastian ini, penanganan dengan meningkatkan flesibilitas dan
mempercayakan tim proyek untuk mengembangkan solusi terhadap masalah yang ada.
Aspek penting lainnya dalam pengembangan Agile adalah pelanggan harus secara
terus terlibat di dalam tim proyek. Mereka tidak bisa hanya duduk dengan tim
proyek dalam beberapa sesi untuk mengembangkan spesifikasi. Mereka menjadi
bagian dari tim teknis.
Pemodelan agile bukan berarti melakukan pemodelan lebih
sedikit namun membuat pemodelan yang tepat untuk tujuan yang tepat pada level
tertentu. Pemodelan agile tidak menentukan model mana yang harus dibuat dan
bagaimana membuat model tersebut. Sebaliknya, pemodelan agile hanya membantu
pengembang untuk tetap pada jalurnya dengan pemodelan yang mereka buat sebagai
alat untuk mencapai tujuan namun bukan tujuan akhirnya. Prinsip pemodelan agile
berikut mengindikasikan membangan model adalah teknik yang utama dalam
pengembangan software namun model adalah sarana bukan tujuan.
1.
Membangun software sebagai tujuan utama
2.
Menjalankan usaha berikutnya sebagai tujuan sekunder
3.
Meminimalkan kegiatan pemodelan – sedikit dan sederhana
4.
Merangkul perubahan dan perubahan bertahap
5.
Membuat model dengan tujuan
6.
Membuat beberapa model
7.
Membuat model dengan kualitas baik dan mendapatkan umpan
balik
8.
Fokus pada isi daripada tampilan
9.
Belajar dari yang lain dengan komunikasi terbuka
10. Mengetahui model yang dibuat dan cara menggunakannya
11. Beradaptasi pada kebutuhan proyek yang spesifik
Komentar
Posting Komentar